Kuala Lumpur

Hallo sobat traveller, aku akan berbagi tentang travelling aku di Malaysia, kali ini aku ke Kuala Lumpur. Sebelum pandemi batapa indahnya dunia, kita bisa kemana saja asal ada uang, waktu dan kemauan. Tidak seperti sekarang ini, semuanya serba terbatas dan bahkan larangan dimana-mana untuk banyak hal. Dan biaya travelling pun semakin mahal karena ditambah biaya protokol kesehatan. Semoga pandemi ini cepat berlalu dan kita bisa menghirup udara segar seperti sebelumnya kembali. 

So Let's go... 

Kita semua tentu tidak asing lagi dengan kota Kuala Lumpur atau biasa disingkat KL, ibukota Malaysia ini terletak di Semenanjung Malaysia dan merupakan kota terbesar di Malaysia dengan area kurang lebih 243 km persegi. Kuala Lumpur sendiri dipadati kurang lebih 1.75 juta jiwa. KL adalah kota metropolitan dan pusat pemerintahan negara Malaysia. 

Aku pernah tinggal selama empat tahun di Penang atau dalam bahasa Malay disebut Pulau Pinang. Berbeda dengan KL, Penang lebih ke historical dan banyak tempat bisa dikunjungi. KL adalah modern city, banyak shopping mall dan gedung bertingkat, sedangkan Penang lebih ke historical place, makanan di Penang juga terkenal kelezatannya. Banyak orang KL dan Singapore yang berkunjung ke Penang hanya untuk makan. Makanan disana penuh dengan variety atau banyak pilihan dengan rasa yang berbeda dari semua tempat di Malaysia. Mixed ethnicity antara Melayu, Chinese dan Indian yang membuat Malaysia berbeda dengan negara lainnya. Hal ini juga berpengaruh pada makanan di negara tersebut. Masing-masing memberikan rasa yang berbeda dan perpaduan antara ketiganya yang membuat makanan di Malaysia terkesan unik dengan kelezatan berbeda.

Anyway, kita tidak akan membahas tentang Penang untuk saat ini, karena visitku kali ini ke KL sebelum pandemi Covid 19 melanda dunia. 

Arrived di Kuala Lumpur

Rapid KL

Setibanya di KL, aku naik MRT ke pusat kota. Hal penting yang perlu kalian dapatkan adalah kartu My Rapid Touch 'n Go. Pertama kali beli RM 15.00, dengan isian RM 5.20 didalamnya. Jika value habis kalian bisa top up di train station. Jadi kalian tidak perlu repot membeli tiket ketika naik kerta api, tinggal di scan saja kartu Rapid KL nya di entrance dan Exit dalam train stationnya. Aku sudah booking hotel di KL Sentral. Banyak tempat yang bisa kalian kunjungi selama di KL, diantaranya;

1. Petronas Twin Towers (Menara Kembar Petronas)

Journey pertama aku ke most famous Kuala Lumpur landmark, yaitu menara kembar Petronas (Petronas Twin Towers). Saat sore menjelang petang akan banyak sekali pengunjung karena KL tidak jauh beda dengan Jakarta adalah kota yang panas dan lembab jadi menjelang sunset adalah waktu yang tepat untuk jalan outdoor. Dan tak kalah menariknya ketika malam tiba akan ada pertunjukan air mancur di area KLCC park. Tempat ini akan banyak pengunjung saat senja tiba, orang-orang akan duduk disekitar air mancur atau jalan-jalan di area taman. Terletak diseberang Menara Petronas. Jadi distance walking aja nih sambil menikmati senja di KL


Petronas Twin Towers

Petronas towers at night

KLCC park

Waterfall performance in Suria KLCC park

2. Sultan Abdul Samad building (Gedung Sultan Abdul Samad)

Bangunan ini didirikan pada tahun 1894 oleh Sir Charles B.H Mitchel pada masa kesultanan Sultan Abdul Samad yaitu pada tahun 1857-1898. Arsitek bangunan ini adalah Arthur Charles Alfred Norman. Dengan model arsitektur Moor dan Mughal yang menggabungkan seni arsitektur berbasis Islami (Moor) dan seni arsitektur bergaya India (Mughal). Perpaduan yang cantik keduanya menjadikan bangunan ini menjadikan Landmark KL sampai sekarang. Dengan keaslian bangunan yang masih dirawat dengan baik hingga saat ini. 

Pertama kali bangunan ini digunakan sebagai kantor pemerintahan kolonial Inggris. Dan kemudian berulang kali berubah fungsi. Pemandangan indah disekitar bangunan ini, dan juga terdapat beberapa bangunan bersejarah lainnya, diantaranya adalah Museum Textile Malaysia. 

Gedung Sultan Abdul Samad

View at night of Sultan Abdul Samad building

Museum Textile National Kuala Lumpur

Jamnya yang menyerupai Big Ben di London, Inggris

Kuala Lumpur Galery


3. Central Market KL, China Town (Petaling Street), Sri Mahamariamman Temple

Didirikan pada tahun 1928, Central Market ini adalah pasar seni pusat oleh-oleh yang terletak di Jalan Hang Katsuri, Kuala Lumpur. Di sekitar jalan ini juga ada jalan Petaling yang merupakan Chinatown nya Malaysia. Banyak yang dijual disepanjang jalan ini. Kedua tempat ini adalah pusat oleh-oleh jika berkunjung ke Kuala Lumpur. Tempat ini biasanya dipadati oleh turis mancanegara maupun lokal yang ingin membeli oleh-oleh. 

Central Market Kuala Lumpur

Central market dari luar

Banyak piihan food stall di central market

Jalan-jalan disepanjang Chinatown membuatku lapar, tapi memang bawaannya lapar melulu kalau di travelling, street food kelihatan sangat appetizing sekali, apalagi ada banyak sekali pilihan makanan. Makan siang kali ini aku milih Char Kwetiau (Kwetiau goreng) dan Rojak/Rujak sebagai dessert. Perpaduan Chinese food dan Malay. Kwetiau di Malaysia berbeda dengan di Indonesia, disana lebih nikmat! Rasa keduanya OMG lezat......


Rujak ala Malaysia dengan bumbu khas yang kental ditambah taburan kacang bubuk

Kwetiau goreng Malaysia punya sangat lezat


Performance di Central Market


Along the street of Jalan Petaling


Get yourself lost in China Town

Banyak yang bisa dilihat disepanjang jalan di Chinatown, shopping paradise untuk para pecinta street shopper.  Kita akan menjumpai Sri Mahamariamman temple diujung jalan. Hindu temple satu ini adalah yang tertua di KL, Berdiri pada tahun 1873, dan pada tahun 1868 diperbarui dengan menambah bentuk kuil. Dengan arsitektur India yang sangat kental, kuil ini menjadi tempat ibadah orang-orang immigrant India pada masa itu. Dan hingga sekarang masih menjadi tempat ibdah dan merupakan salah satu bangunan bersejarah yang dihormati di Kuala Lumpur. 

Sri Mahamariamman Temple


4. Batu Caves

Kuil Hindu yang sangat populer diluar India ini terletak di Gombak, Selangor. Salah satu turis destination yang paling populer di Kuala Lumpur. Bukit kapur ini terdapat tiga gua besar dan serangkaian kuil gua kecil lainnya yang digunakan untuk sembahyang umat Hindu India. Pemandangan bukitnya kelihatan spektakuler dengan adanya patung Dewa Murugan yang tertinggi di dunia. Situs ini berusia lebih dari 100 tahun. 






Kawasan Batu Caves

5. Jalan Alor 

Nah ini dia pusat kuliner malam di Kuala Lumpur yang terletak di kawasan Bukit Bintang. Kawasan yang tidak tidur dimalam hari, banyak sekali pengunjung terutama turis mancanegara, atau yang dari luar KL. Sepanjang jalan menyajikan bermacam-macam street food, restaurants dengan berbagai macam pilihan makanan, toko-toko penjual bermacam-macam souvenirs dan lain-lain. Bagi yang suka jalan kaki tempat ini sangat cocok karena sepanjang jalan kita harus jalan kaki, karena terlalu banyak orang memenuhi jalanan. Seperti layaknya pasar malam. Jadi kalau yang malas jalan saya sarankan jangan ke tempat ini, tapi journey anda di Kuala Lumpur belum lengkap kalau tidak check out Jalan Alor di Bukit Bintang.

Di kawasan Bukit Bintang



Pengunjung tiada hentinya ketika malam tiba


Bagi yang suka Sisha ada banyak pilihan Sisha place 

Kalau haus minum ya

Crowd disepanjang Jalan Alor


6. Makanan

Satu yang tidak bisa ditinggalkan ketika travelling adalah mencoba makanan lokal tempat yang kita kunjungi, di KL ada banyak sekali pilihan makanan. Berikut makanan random yang berhasil aku foto sebelum dimakan, kebanyakan makanannya dilahap duluan karena kelihatan enaknya jadi gak sempat kefoto.


Ice kacang


Variant aneka tusuk-tusuk

Kwetiau gorang lagi dan lagi...

Steamed cockles

Nasi Kandar dengan lamb shank wenakkkkk

7. Heli Lounge Bar (Helipad KL)

View spectacular 360° of Kuala Lumpur dari atas helipad ini. Tempat ini berfungsi sebagai landasan helikopter pada siang hari dan dibuat roof top bar pada sore dan malam hari. Tepatnya berada di menara KH building, naik ke lantai 34 dari dalam bar naik ke rooftop. 

Enjoy Mojito di KL rooftop bar/ Heli Lounge bar

Sunset and Mojito! perfect combination!!

View of KL Tower/ Menara Kuala Lumpur

Menunggu sunset

Suasana malam di rooftop

Night view of the rooftop bar

Heli Lounge bar 

8. Shopping in Pavilion KL

Dibuka pada tahun 2007, Pavilion adalah pusat perbelanjaan di Kuala Lumpur. Bangunannya terdiri dari pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, tempat tinggal, dan hotel. 


Suasana malam di Pavilion

Nah, menarik bukan? masih banyak tempat lain yang ada di Kuala Lumpur yang belum saya kunjungi, terlepas dari itu please note that KL adalah kota yang wajib dikunjungi jika ke Malaysia. Kota modern yang mempunyai banyak tempat untuk dilihat dan banyak makanan untuk dicoba. So see you on the next journey ya guys!



Comments

Favorite

Europa-Park, Rust · Baden Wuerttemberg · Germany

The Rheinaue (Freizeitpark Rheinaue, Bonn- Deutschland), Germany

Learn English - Bahasa Indonesia